Palu – Sebanyak 19 putra dan putri terbaik dari Sulawesi Tengah mengikuti Seleksi Kompetensi (Selkom) Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Kementerian Hukum RI yang digelar di Unit Pelaksana Teknis (UPT) BKN Palu, Selasa, (22/4/2025).
Kegiatan seleksi ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kepala Kanwil Kemenkum Sulteng), Rakhmat Renaldy, bersama Kepala UPT BKN Palu, Assakhiyyu.
Rakhmat Renaldy menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan komitmen dan semangat tinggi untuk menjadi bagian dari keluarga besar Kementerian Hukum.
“Partisipasi mereka (Peserta Selkom) bukan hanya mencerminkan semangat pengabdian, tetapi juga keinginan kuat untuk memberikan yang terbaik bagi bangsa dan negara melalui Kemenkum,” ujar Rakhmat Renaldy.
Ia yang turut didampingi Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Muhammad Wahab Marawali juga menegaskan bahwa proses seleksi ini dilaksanakan secara terbuka, jujur, dan adil.
Bersama Kepala UPT BKN Palu, pihaknya memastikan bahwa seluruh tahapan seleksi dijalankan secara profesional dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang terstandar nasional.
“Seleksi ini menggunakan sistem CAT yang telah terbukti transparan dan akuntabel. Bahkan, untuk mencegah praktik kecurangan seperti perjokian, peserta akan melalui pemeriksaan identitas menggunakan teknologi face recognition yang telah teruji akurasinya,” jelas Rakhmat Renaldy.
Teknologi face recognition tersebut menjadi bagian dari upaya pengawasan ketat terhadap integritas pelaksanaan seleksi, dimana identitas peserta akan dicocokkan secara biometrik sebelum memasuki ruang ujian.
Kepala UPT BKN Palu, Assakhiyyu, juga turut menegaskan bahwa seleksi ini berada di bawah pemantauan langsung BKN dan diselenggarakan dengan standar keamanan tinggi demi menjamin hasil yang objektif dan bebas intervensi.
Seleksi PPPK ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang profesional dan berintegritas di lingkungan Kementerian Hukum. Diharapkan, dari 19 peserta yang mengikuti seleksi, akan lahir aparatur sipil negara yang mampu mengemban amanah dengan penuh dedikasi.
HUMAS KEMENKUM SULTENG
