Palu — Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kakanwil Kemenkum Sulteng), Rakhmat Renaldy, menerima kunjungan Rektor Universitas Abdul Azis Lamadjido (Unazlam), Dr. M. Darma Halwi, bersama jajaran, di ruang kerjanya pada Selasa, (24/6/2025).
Pertemuan ini turut dihadiri oleh Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum, Muhammad Wahab Marawali, Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Administrasi Hukum Umum, Ili Rusliadi; serta Kabid Pelayanan Kekayaan Intelektual, Aida Julpha Tangkere.
Dalam suasana penuh keakraban dan semangat kolaboratif, pertemuan tersebut tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antara dua institusi, tetapi juga membuka peluang sinergi dalam berbagai bidang strategis. Di antaranya adalah kerja sama dalam pembinaan dan pelayanan hukum, penguatan pendidikan dan pengajaran di bidang hukum, serta keterlibatan aktif dalam program pengabdian kepada masyarakat.
Rakhmat Renaldy menyambut baik rencana tersebut dan menyatakan bahwa Kemenkum Sulteng siap menjadi mitra perguruan tinggi dalam menghadirkan layanan hukum yang inklusif dan berkelanjutan. Ia menegaskan pentingnya peran perguruan tinggi sebagai mitra strategis pemerintah dalam menciptakan masyarakat sadar hukum dan memperluas akses terhadap keadilan.
“Kami mendukung sepenuhnya sinergi ini, apalagi jika diarahkan pada pembentukan pusat studi hukum, pemberdayaan masyarakat melalui penyuluhan hukum, serta keterlibatan mahasiswa dan dosen dalam kegiatan-kegiatan pengabdian masyarakat,” ujar Rakhmat Renaldy.
Sementara itu, Rektor Unazlam, Dr. M. Darma Halwi, menyampaikan komitmen Unazla dalam mendukung agenda strategis pemerintah, khususnya dalam hal penyadaran hukum, perlindungan kekayaan intelektual, dan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ia juga menekankan bahwa kerja sama ini dapat diwujudkan melalui kegiatan-kegiatan riil seperti klinik bantuan hukum, seminar edukatif, serta pendampingan hukum di desa dan kelurahan.
“Kolaborasi ini merupakan bentuk nyata dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, dimana aspek pengabdian masyarakat dan pendidikan dapat selaras dengan upaya pemerintah dalam membentuk masyarakat yang berbudaya hukum,” ujar Dr. Darma.
Pertemuan ini menjadi fondasi penting bagi penyusunan nota kesepahaman ke depan, yang akan memperkuat sinergi antara Kanwil Kemenkum Sulteng dan Unazlam dalam membangun Sulawesi Tengah yang lebih sadar hukum, inklusif, dan partisipatif.
(Humas Kanwil Kemenkum Sulteng)